Rem merupakan piranti wajib untuk sebuah kendaraan, Karena berfungsi
untuk membantu menghentikan laju kendaraan. Selain itu bagi kebanyakan
modiflover sektor rem juga tak luput dari jarahan modifikasi karena akan
menambah nilai seni modifikasi. Tapi ada hal yang patut untuk
diperhatikan ketika memodifikasi piranti rem.
Khususnya
bagi modiflover yang menggunakan motor modifikasi sebagai kendaraan
harian, karena penggantian piranti rem juga akan berpengaruh terhadap
kepakeman dan keawetan kampas rem. Terutama penggantian piringan cakram
yang bergrafir rapat. Berikut oto-id berikan tips agar rem tetap pakem
dan kampas rem tetap awet walau menggunakan part variasi.
Pertama, periksa keadaan tromol, utamanya bagian penampang dudukan
cakram, baik untuk teromol baru maupun teromol bekas. Jika otolover
menggunakan teromol bekas pastikan penampang ckram dalam keadaan bersih
bebas dari kerak, jika sobat otolover menggunakan tromol baru dari
variasi pastikan permukaan dudukan cakram rata, hal ini bertujuan agar
piringan cakram berputar secara simetris sehingga beban kampas rem tidak
terlalu berat.
Kedua, rajin bersihkan kaliper dan pin fleksiblenya, agar tekanan
yang diberikan kampas rem baik luar ataupun dalam sama rata, pastikan
juga jarak bebas antara piringan cakram dan kampas rem sudah sempurna,
indikasi sempurna jika roda diputar piringan cakram tidak akan menyentuh
kampas rem.
Ketiga, pastikan selalu bearing roda terlumasi dengan baik dan
lakukan pelumasan secara berkala, hal ini untuk menghindari terjadinya
speling pada bearing, dan akibatnya bisa membuat piringan cakram
bersinggungan dengan kampas rem.
Keempat, perhatikan cara berkendara otolovers, usahakan jarak dengan
pengendara depan tidak terlalu dekat, hal ini untuk mengurangi seringnya
menekan rem, dan jika hal ini sering terjadi maka kampas rem akan cepat
terbakar.
Sumber : Oto-id.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar