SRIPOKU.COM, PALEMBANG -
Tabrakan beruntun terjadi di Jl Kolonel H Barlian, tepatnya di depan
kantor Trakindo Cat, Kamis (20/12/2012) sekitar pukul 10.00.
Meski tidak menimbulkan korban jiwa, puluhan murid TK sempat shock dan histeris karena peristiwa ini.
"Mobil kami memang sedang dicarter oleh murid-murid TK dari Air Batu. Empat mobil bus kota kami akan mengantar mereka ke Taman Wisata Punti Kayu Palembang," kata Yayan, sopir bus kota, kepada Sripoku.com.
Begitu kejadian usai, murid-murid TK masih tampak menatap bus yang dikendarai Yayan. Sebagian dari mereka ada yang menangis dan memeluk orangtua masing-masing.
Tabrakan beruntun ini bermula saat bus yang dikendarai Yayan, yang datang dari arah Banyuasin, hendak mengerem saat melintas di depan Trakindo.
Tanpa diduga, rem oblong sehingga busnya terus melaju.
Meski Yayan sudah menurunkan porseneling dan mematikan mesin busnya, bus tetap melaju dan menabrak bagian belakang mobil Toyota Avanza yang dikendarai Mukti Ali.
Tabrakan rupanya cukup telak. Pasalnya, mobil yang dikendarai Mukti Ali menabrak mobil Grand Livina yang berada di depannya.
Beruntung, tabrakan berhenti di sini karena di depan mobil Grand Livina sedang tidak ada kendaraan.
"Saya benar-benar mengaku salah atas kejadian ini. Namun, saya benar-benar tidak tahu kalau rem saya blong. Padahal, sudah saya periksa sebelum berangkat," kata Yayan.
Karena peristiwa ini, murid-murid TK yang akan mengunjungi Taman Wisata Punti Kayu Palembang sebagian ada membatalkan niatnya untuk pergi.
Sebagian tetap ada yang melanjutkan pergi. Tentu, mereka yang naik bus Yayan berganti naik bus yang lain.
Meski tidak menimbulkan korban jiwa, puluhan murid TK sempat shock dan histeris karena peristiwa ini.
"Mobil kami memang sedang dicarter oleh murid-murid TK dari Air Batu. Empat mobil bus kota kami akan mengantar mereka ke Taman Wisata Punti Kayu Palembang," kata Yayan, sopir bus kota, kepada Sripoku.com.
Begitu kejadian usai, murid-murid TK masih tampak menatap bus yang dikendarai Yayan. Sebagian dari mereka ada yang menangis dan memeluk orangtua masing-masing.
Tabrakan beruntun ini bermula saat bus yang dikendarai Yayan, yang datang dari arah Banyuasin, hendak mengerem saat melintas di depan Trakindo.
Tanpa diduga, rem oblong sehingga busnya terus melaju.
Meski Yayan sudah menurunkan porseneling dan mematikan mesin busnya, bus tetap melaju dan menabrak bagian belakang mobil Toyota Avanza yang dikendarai Mukti Ali.
Tabrakan rupanya cukup telak. Pasalnya, mobil yang dikendarai Mukti Ali menabrak mobil Grand Livina yang berada di depannya.
Beruntung, tabrakan berhenti di sini karena di depan mobil Grand Livina sedang tidak ada kendaraan.
"Saya benar-benar mengaku salah atas kejadian ini. Namun, saya benar-benar tidak tahu kalau rem saya blong. Padahal, sudah saya periksa sebelum berangkat," kata Yayan.
Karena peristiwa ini, murid-murid TK yang akan mengunjungi Taman Wisata Punti Kayu Palembang sebagian ada membatalkan niatnya untuk pergi.
Sebagian tetap ada yang melanjutkan pergi. Tentu, mereka yang naik bus Yayan berganti naik bus yang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar